POLA - POLA COREL DRAW
Membuat
Desain Kaos / T-shirt dengan CorelDraw
Biasanya disainer dalam membuat
desain kaos atau t-shirt dengan memberi variasi seperti gambar, brush, tulisan
yang menarik. Bagi anda yang ingin belajar membuat disain kaos distro
dengan coreldraw saya akan memberikan contoh gambar
sederhana dan tutorial cara mendisain kaos / t-shirt / baju dengan menggunakan
CorelDraw. Untuk contoh sederhana dari disain kaos yang sudah saya dapat anda
lihat pada gambar dibawah.
Membuat Desain Kaos Distro dengan CorelDraw
1. Buka program coreldraw
2. Buat pola baju / kaos, caranya klik Bezier Tool yang ada di toolbox coreldraw
3. Untuk memudahkan membuat pola, gunakan garis bantu, seperti dibawah ini
4. Supaya garis pola baju melengkung, klik Shape Tool lalu klik kanan dan pilih convert line to curve, seperti dibawah ini
5. Dan buat garis melengkung pada bagian pola kaos yang lain, seperti dibawah ini
6. Buat warna kaos dengan Fill Tool, misalnya warna biru seperti ini
7. Supaya kaos / t-shirt tidak terkesan kaku, kita akan memberi lipatan pada bagian lengan kanan, caranya masih menggunakan Bezier Tool seperti dibawah ini dan buat warnanya lebih tua.
8. Lalu letakkan lipatan yang baru dibuat di sebelah lengan kanan, lihat gambar dibawah ini.
9. Lalu buat lagi lipatan kaos untuk diletakkan pada bagian lengan kiri, seperti dibawah ini, langkah membuatnya sama seperti diatas yaitu dengan bezier tool
10. Letakkan lipatan kaos yang baru dibuat disebelah lengan kiri
11. Kita akan membuat kerah kaos dan caranya juga sama yaitu dengan Bezier tool. Untuk membuatnya terlebih dahulu buat persegi panjang, kalau sudah lalu klik Shape Tool dan lengkungkan garis dengan klik convert line to curve, seperti dibawah ini
12. Lalu letakkan kerah yang sudah jadi seperti dibawah ini
13. Selanjutnya buat lipatan untuk samping baju seperti pada nomor 7 diatas. Lalu buat variasi misalnya dengan menambah gambar atau teks pada kaos seperti dibawah ini
2. Membuat Pola Batik dengan CorelDRAW
Membuat
Pola Batik sebenarnya sangat mudah dan sederhana karena cara pembuatannya hanya
bersifat pengulangan dari satu object yang telah kita buat. Untuk membuat pola
pada CorelDRAW kita bisa memanfaatkan karakter special dengan menggunakan fitur
Insert Character,
pada CorelDRAW 12 kita dapat melakukan penggandaan secara otomatis (tile) tapi
tidak tahu kenapa pada CorelDRAW X5 ini kok menu tersebut dihilangkan, mungkin
dipandang tidak efisien karena langkah untuk melakukan penggandaan sudah
terlalu banyak disediakan pada CorelDRAW versi terbaru.
Prosedur
atau langkah untuk membuat pola batik pada CorelDRAW adalah sebagai berikut;
Pada
Menu Bar --> pilih Text --> Insert Symbol Character
Pilih
Kategori Karakter spesial, kemudian geser karakter spesial pada Area Kerja
CorelDRAW
Beri
warna, terserah menurut pilihan Mas Bro sekalian
Gandakan
dengan Copy Paste kemudian geser ke samping, dan pada Toolbox
pilih Blend tool arahkan pada object satu mengarah pada object dua.
Kemudian
pada Arrange --> Break Blend Group Apart (atau tekan Ctrl+K)
dan select semua object, pada Property Bar pilih Group (Ctrl+G),
selanjutnya geser kebawah dan gandakan lagi;
Setelah
tercipta lakukan sekali lagi pada Arrange --> Break Blend Group
Apart (atau tekan Ctrl+K), select semua object, dan pada Property
Bar pilih Group (Ctrl+G),
Hasilnya
seperti gambar dibawah ini
Beri
efek transparan dengan Transparency tool pada Toolbox, kemudian
pada Property Bar --> pada Transparency Type pilih Uniform
Maka
hasilnya akan transparan dan bisa untuk background pada Brosur, Panflet,
Baleho, ID Card, Kartu nama, dll,
3. Membuat Text 3D dengan CorelDRAW
Cara buatnya seperti
langkah dibawah ini;
Ketik apa saja
Ganti jenis font apa saja dan atur size
terserah sampeyan padaProperty Bar
Pada Menu Bar pilih Arange –> Convert To
Curves atau tekan Ctrl+Q di Keyboard
Pada Effect pilih contour
Sehingga tampil menu Docker
Roll Up pada samping kanan layar, atur seperti gambar dibawah dan klik Apply
Setelah tercipta Effect
Contour tekan Ctrl+K dan ganti
warna putih pada hasil contour kemudian beri effect Shadow/bayangan denganDrop
Shadow tool pada Toolbox
Selanjutnya pada text yang warna merah Convert to
Bitmap
Atur seperti gambar dibawah dan klik OK
Maka text kurva menjadi object
bitmap, langkah selanjutnya klik Edit Bitmap pada Property Bar
Sehingga terbuka aplikasi
Photo Paint, kemudian pada Menu Bar pilihEffects –> Texture –> Plastic… maka
muncul kotak perintah dan atur parameter sesuai dengan yang sampeyan inginkan.
Dan hasil akhir seperti
gambar dibawah ini;
Tutorial cara desain
logo dengan software coreldraw atau photoshop. langkah-langkah membuat lodo dengan aplikasi
coreldraw. Anda akan belajar bagaimana cara
menggunakan tool shape, gradasi, marquee tool dan pemilihan warna gradasi
multiple point.
1. Buat dokumen baru dengan ukuran kertas 100 mm x 100 mm
2. Ubah opsi dengan setting berikut
a. tekan menu edit > view grid untuk menampilkan grid
b. Ubah preferensi dengan cara tekan tombol keyboard CTRL + J atau tekan menu Tool > Options
c. Pada documents > grid pilih opsi spacing dengan ukuran 5 mm, tekan OK.
3. Buat lingkaran dengan tool ellipse tool ( F7 ) pastikan anda menekan tombol CTRL pada keyboard agar ukuran menjadi simetris. Posisikan lingkaran tersebut pada tengah-tengah area kerja dengan memilih lingkaran tersebut dan tekan tombol P pada keyboard. Jika ukuran tidak sesuai dengan area kerja ubah pada property bar object size width dan height 100 mm
4. Warnai lingkaran tersebut dengan interactive fill tool ( G ) melalui klik dan drag. Pilih type gradasi adalah radial. Untuk memunculkan opsi fountain fill gunakan tool fountain fill ( F11 ).
5. Buat lingkaran lagi dengan opsi sebagai berikut. Bila kedua lingkaran tidak sesuai maka pilih lingkaran baru dan pilih lingkaran pertama dengan menekan tombol CTRL + klik, setelah itu tekan tombol keyboard C kemudian tekan tombol keyboard B. Untuk menghilangkan garis tekan klik kanan pada warna none ( ikon bintang paling atas palletewarna ).
6. Buat lingkaran ketiga dengan opsi berikut
7. Copy dan paste lingkaran pertama yang kita buat dengan cara klik kanan copy dan klik kanan paste. Buat lagi satu lingkaran di atasnya dengan opsi sebagai berikut.
8. Setelah lingkaran terakhir sesuai dengan gambar di atas, copy lingkaran tersebut
9. Pilih dua lingkaran terakhir menggunakan CTRL + KLIK dan klik tombol combine ( CTRL + L )
10. Dengan pick tool ( tool paling atas ) double klik lingkaran yang sudah di combine sehingga tool berubah menjadi shape tool. Ubah lingkaran yang ada di tengah menjadi seperti gambar berikut.
11. Paste lingkaran yang sudah Anda copy sebelumnya ( no 8 ) dan lakukan combine seperti cara 9
12. Dengan pick tool ( tool paling atas ) double klik lingkaran yang sudah di combine sehingga tool berubah menjadi shape tool. Ubah lingkaran yang ada di tengah menjadi seperti gambar berikut.
13. Hilangkan garis pada objek terakhir dengan cara klik kanan pada pallete warna none. Warnai objek tersebut sesuai dengan aturan opsi sebagai berikut.
14. Buat 3 lingkaran sesuai opsi dibawah dan beri warna putih. Putar ketiga lingkaran tersebut menjadi 45 derajad.
15. Hasilnya
2. Ubah opsi dengan setting berikut
a. tekan menu edit > view grid untuk menampilkan grid
b. Ubah preferensi dengan cara tekan tombol keyboard CTRL + J atau tekan menu Tool > Options
c. Pada documents > grid pilih opsi spacing dengan ukuran 5 mm, tekan OK.
3. Buat lingkaran dengan tool ellipse tool ( F7 ) pastikan anda menekan tombol CTRL pada keyboard agar ukuran menjadi simetris. Posisikan lingkaran tersebut pada tengah-tengah area kerja dengan memilih lingkaran tersebut dan tekan tombol P pada keyboard. Jika ukuran tidak sesuai dengan area kerja ubah pada property bar object size width dan height 100 mm
4. Warnai lingkaran tersebut dengan interactive fill tool ( G ) melalui klik dan drag. Pilih type gradasi adalah radial. Untuk memunculkan opsi fountain fill gunakan tool fountain fill ( F11 ).
5. Buat lingkaran lagi dengan opsi sebagai berikut. Bila kedua lingkaran tidak sesuai maka pilih lingkaran baru dan pilih lingkaran pertama dengan menekan tombol CTRL + klik, setelah itu tekan tombol keyboard C kemudian tekan tombol keyboard B. Untuk menghilangkan garis tekan klik kanan pada warna none ( ikon bintang paling atas palletewarna ).
6. Buat lingkaran ketiga dengan opsi berikut
7. Copy dan paste lingkaran pertama yang kita buat dengan cara klik kanan copy dan klik kanan paste. Buat lagi satu lingkaran di atasnya dengan opsi sebagai berikut.
8. Setelah lingkaran terakhir sesuai dengan gambar di atas, copy lingkaran tersebut
9. Pilih dua lingkaran terakhir menggunakan CTRL + KLIK dan klik tombol combine ( CTRL + L )
10. Dengan pick tool ( tool paling atas ) double klik lingkaran yang sudah di combine sehingga tool berubah menjadi shape tool. Ubah lingkaran yang ada di tengah menjadi seperti gambar berikut.
11. Paste lingkaran yang sudah Anda copy sebelumnya ( no 8 ) dan lakukan combine seperti cara 9
12. Dengan pick tool ( tool paling atas ) double klik lingkaran yang sudah di combine sehingga tool berubah menjadi shape tool. Ubah lingkaran yang ada di tengah menjadi seperti gambar berikut.
13. Hilangkan garis pada objek terakhir dengan cara klik kanan pada pallete warna none. Warnai objek tersebut sesuai dengan aturan opsi sebagai berikut.
14. Buat 3 lingkaran sesuai opsi dibawah dan beri warna putih. Putar ketiga lingkaran tersebut menjadi 45 derajad.
15. Hasilnya
5. Cara Membuat Tetesan Air dengan CorelDRAW
Membuat gambar ini termasuk banyak tool yang terlibat,
jadi ya agak rumit Mas Bro sekalian kalau mempraktekkan, tapi kalau sampeyan
simak dengan seksama dengan agak serius maka jadinya gak rumit-rumit betul,
apalagi kalau di depan monitor tersedia camilan gurih dan renyah apalagi
ditambah secangkir kopi pahit / manis, hem.... akan terasa mengasikkan,
kerasan berlama lama di depan komputer (swargo ndunyo..!! hehehehe)
Langkah petama Buat Daun;
Pada Toolbox klik Freehand tool buat
garis segitiga untuk buat daun klik pointer Freehand tool
pada area kerja --> doubel klik pada tempat lain --> arahkan pada node
awal untuk mengakhiri, kemudian atur dengan Shape tool sampai
kira-kira menyerupai bentuk daun pandan.
Buat kotak dengan Rectangle tool kemudian aktifkan Mesh fill tool tambahkan node-node untuk menempatkan warna sebagai tekstur bayangan,
kemudian masukkan kotak hasil mesh pada object daun.
Beri efek transparan 50% lah hasilnya seperti gambar dibawah ini;
Buat garis sepanjang daun dengan maksud sebagai serat
daun kemudian gandakan dengan tekan+ di Numpad, geser
ke pinggir daun, selanjutnya klik Blend tool untuk
menggandakan biar cepet dan tersusun rapi;
Dan induk garis yang ada di pinggir daun tadi atur pada
sisi pinggir daun dengan Shape tool dan
jangan lupa tekan Alt+Z (Snap to objects) supaya garis bisa
menempel pada sisi-sisi pinggir daun.
Hasilnya seperti ini kira-kira;
Langkah kedua Membuat Tetes Air
Buat object lingkaran dengan Ellipse tool dan
tekan Ctrl+Q untuk mengkonversi ke kurva kemudian atur bentuk
lingkaran sesuai dengan alur permukaan daun;
Beri warna putih dan hilangkan outline-nya dengan Color
Palette selanjutnya atur transparansi object lingkaran dengan Transparency
Tool di Toolbox
Gandakan lingkaran dan atur effect transparan pada sisi
yang lain sehingga mengghasilkan warna gelap.
Buat object seperti gambar dibawah dan atur transparansi
warnanya dengan maksud sebagai efek cahaya.
Gandakan lagi object lingkaran dengan tekan + di Numpad kemudian
atur transparansi dan besar lingkaran untuk dijadikan object bayangan
Gandakan beberapa kali dan atur besar kecilnya object dengan Pick
Tool.... selesai....
Hasil akhirnya seperti gambar dibawah ini...
Kalau kita mau sedikit memberikan efek pada hasil akhir
maka desain kita akan tanpak lebih hidup yaitu dengan langkah sebagai berikut;
Pada Menu Bar Pilih Convert to
Bitmap.... (tapi jangan lupa copy dulu desain
sampeyan seandainya nanti ada perubahan), kemudian juga pada Menu Bar klik Effects -->Adjust -->Brightness/Contrast/Intensity...
Maka tampil kotak perintah untuk mengatur Brightness/Contrast/Intensity...
ketikkan -20, 20, 20 atau atur Slider sesuai
dengan kreatifitas sampeyan...
Hasilnya seperti gambar dibawah ini, dan ini adalah
gambar yang benar-benar finish dan bisa dipamerkan pada teman-teman hasil
Gambar sampeyan....
Langkah 1
Siapkan canvas dengan ukuran 9 x 5 cm.
Langkah
2
Langkah selanjutnya
menyiapkan Guidelines (Garis Bantu), aktifkan
terlebih dahulu Bleed Area(garis tepi pada canvas) dengan
cara mengklik menu View – Setup – Guidelines Setup – Presets
– Bleed Area, jangan lupa mengaktifkan Snap To
Guidelines pada Property Tool agar
objek yang kita buat melekat pada Guidelines.
Langkah
3
Selanjutnya membuat
Background kartu nama, caranya, buat objek kotak dengan menggunakanRectangle
Tool (F6) sebesar ukuran canvas. Atur Corner Radius menjadi
0,2 cm agar sudut kotak menjadi lebih halus.
Langkah
4
Beri warna kotak
dengan Interactive Tool (G), pilih Fill Type menjadi Radial,
pilih warna yang diinginkan, disini saya menggunakan warna biru gelap dan biru
terang (cyan).
Langkah
5
Selanjutnya membuat garis
dengan menggunakan Pen Tool, buatlah garis seperti gambar
di bawah ini.
Langkah
6
Ubah garis agar melengkung
dengan cara Klik Shape Tool, klik kiri di tengah-tengah
garis diagonal, kemudian Pilih Convert to Curve.
Langkah
7
Masih dengan
menggunakan Shape Tool, klik kiri dan Drag garis kebawah
agar melengkung seperti gambar dibawah ini.
Langkah
8
Beri warna Gradient dengan
cara Klik Interactive Fill (G), pilih type fill
Linier dan pilih warna seperti gambar dibawah.
Langkah
9
Selanjutnya Copy
+ Paste objek garis melengkung tersebut, dan kecilkan dengan cara
klik kiri pada titik acu kiri tengah dan Drag kekanan hingga seperti gambar
dibawah.
Langkah
10
Selanjutnya buatlah garis
melengkung dibagian kiri bawah, lihat langkah 5 s/d 8. Hasilnya seperti gambar
dibawah.
Langkah
11
Langkah selanjutnya
membuat tempat Alamat, klik Pen Tool dan buat garis
kotak seperti gambar dibawa, beri warna cyan.
Langkah
12
Buat agar kotak Alamat
menjadi transparan dengan cara klik Transparency Tool,
Pilih Type Linierdan drag dari bawah keatas pada objek
kotak.
Langkah
13
Langkah selanjutnya
membuat text, dengan menggunakan Text Tool (f8) buat lah text dan posisikan
text seperti gambar dibawah.
Langkah
14
Anda juga bisa menambahkan
logo yang anda punya di bagian kanan atas. Contohnya seperti gambar dibawah
ini.
7. Cara Membuat Kartun (Anime) dengan CorelDRAW
Pertama-tama
buka Aplikasi CorelDraw kalian, Versi apa aja boleh brow…, karena paling hanya
berbeda sedikit pada bentuk dan letak icon-nya saja.
Kita
mulai pada pembahasan, dalam membuat kartun yang diperlukan hanya dua hal saja,
yaitu Ketelitian dan Kesabaran. Kalau kalian sudah bisa
mengendalikannya, maka kartun sesulit apapun pasti dapat kalian buat dengan
mudah. Karena ini Tutorial, maka kita buat kartun yang paling mudah dulu, yaitu
Yusuke dari kartun (Anime) Clannad.
Pertama
kalian klik Icon Bezier Tool pada Tool Box (Sisi kiri Lembar
kerja), jika Icon Bezier Tool tidak keluar klik dan tahan Freehand Tool,
kemudian akan muncul dialog dimana Bezier Tool berada.
Dengan
Bezier Tool, buatlah garis yang saling terhubung seperti ini,
Setelah
membuatnya, klik gambar yang telah dibuat tadi agar gambarnya Aktif,
kemudian klik Icon Shape Tool (Sisi kiri Lembar Kerja).
Gunakanlah Shape tool untuk mengedit gambar tadi, dengan mengeklik pada
salah satu garis di gambar, kemudian untuk dapat
melengkungkan/membengkokkan garis yang tadinya lurus, klik icon Convert Line
To Curve, lalu lengkungkanlah garis lurus tersebut sesuai dengan keinginan
kalian.
Lalu
ubah gambar yang tadinya seperti diatas, menjadi seperti dibawah ini.
Jika gambarnya sudah sangat mirip dan dirasa cukup oleh kalian, lalu yang
berikutnya adalah membuat wajah, rambut, mata dan tubuhnya, caranya sama,
pertama buatlah garis lurus yang terhubung dengan Bezier Tool, dengan Shape
Tool lengkungkanlah garis setelah mengeklik icon Convert Line To Curve.
Gambar
dengan garis yang masih lurus.
Gambar
Setelah Garis di Lengkungkan (Sesudah Di Edit).
Agar
dapat mirip seperti gambar diatas, kalian harus meletakkan bangun yang sudah
kalian buat ke lokasi tertentu, caranya adalah pada Menu Bar, klik Arrange,
pilih Order, kemudian muncul dialog untuk mengedit lokasi dari gambar,
yaitu :
- To front = untuk memindahkan objek keposisi paling depan (Shift + Pg Up)
- Forward One = untuk memindahkan objek kedepan satu objek (Ctrl + Pg Up)
- To Back = untuk memindahkan objek keposisi paling belakang (Shift + Pg Dn)
- Back one = untuk memindahkan objek kebelakang satu objek (Ctrl + Pg Dn)
Nah
. . . Mungkin ini lah bagian yang sangat menguras kesabaran dan ketelitian
kalian, yaitu membuat garis Efek. Dengan menggunakan Bezier Tool,
Buatlah garis-garis atau lekukan-lekukan pada lokasi tertentu, kemudian
lengkungkan menggunakan Shape Tool dan Convert Line To Curve, ini
bertujuan agar gambar yang dihasilkan memberi efek yang lebih nyata. Seperti
ini.
Setelah
kesabaran dan ketelitian kalian sudah terkuras habis, maka
langkah yang harus dilakukan selanjutnya adalah memberi warna (menurutku ini
adalah bagian yang paling menyenangkan). Warna Random, sudah disediakan
oleh Corel di bagian kanan dan bawah lembar kerja, namun terkadang kita harus
mencari warna-warna yang sangat cocok untuk gambar yang kita buat, maka untuk
mencarinya klik bangun yang ingin kalian beri warna, lalu klik icon Fill
(kiri lembar kerja) ada banyak pilihan pewarnaan yang tersedia di kotak dialog Fill,
namun untuk mewarnai gambar sepeti ini kalian harus menggunakan Uniform
Fill, klik Uniform Fill dan pilihlah atau edit warna yang ingin
kalian pakai.
Setelah
itu warnailah gambar tadi menjadi seperti ini.
Kita masih memerlukan Sentuhan Akhir, yaitu Shadow Effect (Efek Bayangan), ini juga merupakan hal yang paling penting dari pembuatan sebuah kartun, tanpa efek bayangan gambar yang dihasilkan terlihat datar dan kaku, maka kita perlu memberikan efek tersebut untuk membuat gambar menjadi lebih Terisi dan lebih nyata tentunya.
Ini
merupakan bagian akhir yang sangat-sangat membutuhkan kesabaran dan ketelitian
kalian, karena memang bagian ini sedikit sulit. Untuk mempermudahnya sebaiknya
kalian memperbesar (Zoom) lembar kerja pada lokasi tempat untuk membuat efek
bayangan. Kemudian lakukanlah langkah-langkah berikut.
Setelah
diperbesar, Buatlah garis yang terhubung dan melengkung dengan Bezier Tool,
Shape Tool, dan Convert Line To Curve yang menumpuki gambar yang
sudah ada, kemudian editlah gambar tersebut menjadi seperti ini.
Setelah
selesai membuat semua gambar yang menumpuki gambar lainnya, maka untuk
menjadikan itu sebuah efek bayangan. Hal yang perlu dilakukan adalah
menghilangkan garis yang menyelimuti gambar yang menumpuk tadi, yaitu dengan
cara klik bangun yang diinginkan, klik icon Outline Color (kiri lembar
kerja), kemudian pilih None. Dengan begitu garisnya akan menghilang dan
membentuk sebuah bayangan.
Gambar
membentuk sebuah banyangan karena garis yang menyelimutinya sudah menghilang.
Selanjutnya kita hanya perlu memberi warna pada bagian itu.
8. Cara Menggambar Daun Dengan Corel Draw X4
1.
Seperti biasa buka aplikasi software Corel Draw-nya terlebih dahulu.
2. Sebelum memulai, alangkah baiknya sobat memunculkan terlebih dahulu docker Properties dan Shaping untuk memudahkan menggambar. Bagi yang belum tahu cara memunculkannya silakan baca : Hal-hal Kecil dalam Corel Draw X4 yang Mungkin Belum Kita Ketahui.
2. Sebelum memulai, alangkah baiknya sobat memunculkan terlebih dahulu docker Properties dan Shaping untuk memudahkan menggambar. Bagi yang belum tahu cara memunculkannya silakan baca : Hal-hal Kecil dalam Corel Draw X4 yang Mungkin Belum Kita Ketahui.
3. Nah, sekarang kita mulai gambarnya, pertama kita pilih Bezier Tools di Toolbox sebelah kanan kemudian dengan tool tersebut buatlah obyek belah ketupat seperti di bawah ini.
4. Kemudian pilih Shape Tools dan pada garis yang ditunjukkan di gambar ini klik kanan kemudian pilih to Curve.
5. Masih dalam Shape Tools, double klik node atau titik yang ditunjuk dalam gambar di bawah ini.
6. Sudah mulai mirip kan dengan bentuk daun? Tapi sepertinya masih butuh penyesuaian nih. Sekarang tetap dengan shape Tools klik ujung garis tersebut dimana node/simpul berada dan tarik tanda panah yang muncul sedemikian rupa sehingga objek tadi menyerupai bentuk daun yang sebenarnya.
7. Nah sekarang kita masuk ke pewarnaan. Klik objek daun tadi kemudian pilih warna untuk FILL(isi) pada docker Properties Chartreuse dan untukOUTLINE(garis tepi) pilih hairline dangan warna 20% Black .
8. Untuk mempercantik, tambahkan garis diantara belahan daun dengan menggunakan Bezier Tools dan lengkungkan dengan dengan Shape Tools. Jangan lupa untuk memberi warna garis tersebut yang dengan warna yang sama dengan garis tepi daun yaitu 20% Black.
9. Untuk memperkuat warna daun gunakan Mesh Tool kemudian klik objek daun tadi, pilih bagian yang kamu ingin ubah warnanya lalu pilih warnanya di bar palette. Kombinasikan sebagus mungkin!
11. Gambar Daun sederhana berhasil dibuat! Untuk menyatukan semua obyek yang telah kita gambar tadi, Select semua obyek dengan Pilh Tools kemudian klik kanan dan pilih group.
12. Sekarang sobat bisa memodifikasinya untuk membuat obyek lain sesuai dengan kreativitas sobat masing-masing! Contohnya seperti ini:
9. Cara Membuat Efek Bercak Tinta Darah dengan Corel
Langkah 1
Silahkan anda mengawalinya dengan membuat lembar
kerja baru, kemudian buatlah sebuah lingkaran dengan Ellipse Tool ( F7
), untuk membuat suatu lingkaran anda cukup me-klik ctrl kemudian drag. Untuk
contoh, disini saya memakai diameter 10cm. Dibuat sedemikian lebar agar proses
pengeditan lebih mudah.
Langkah 2
Klik kanan pada lingkaran tersebut > pilih Convert
to Curve ( CTRL+Q ), hal ini perlu dilakukan untuk megaktifkan
pengolahan objek dengan Smudge Brush.
Langkah 3
Atur object lingkaran tersebut sedemikian rupa
dengan Shape Tool ( F10 ), sehingga terlihat seperti sebuah bercak
yang jatuh. Lihat contoh berikut :
Langkah 4
Pilih Smudge Brush dan isi enter
a fixed value for tilt setting dengan nilai 90. Smudge brush ada pada
toolbox satu bagian dengan shape tool (gambar langkah 3).
Sekilas penggunaan Smudge Brush
Nib Size : digunakan untuk mengatur besar kecilnya brush
Add to Dryout to the effect : digunakan untuk meruncingkan hasil brush pada akhir proses, isi -10 sampai 10.
Enter a fixed value for tilt setting : digunakan untuk mengubah bentuk brush menjadi lingkaran dan ellips, isi 15 sampai 90 derajat.
Cara menggunakan brush : anda wajib mengubah shape menjadi curve, pilih objek kurva dan klik drag ke dalam (dari luar objek ke objek) atau keluar objek (dari dalam objek keluar objek) tersebut.
Nib Size : digunakan untuk mengatur besar kecilnya brush
Add to Dryout to the effect : digunakan untuk meruncingkan hasil brush pada akhir proses, isi -10 sampai 10.
Enter a fixed value for tilt setting : digunakan untuk mengubah bentuk brush menjadi lingkaran dan ellips, isi 15 sampai 90 derajat.
Cara menggunakan brush : anda wajib mengubah shape menjadi curve, pilih objek kurva dan klik drag ke dalam (dari luar objek ke objek) atau keluar objek (dari dalam objek keluar objek) tersebut.
Kembali ke tutorial, pertama gunakan nib
size 1.4cm sampai tercipta bentuk seperti gambar dibawah pada point
satu, selanjutnya lihat pada gambar sebagai panduan.
Langkah 5
Edit hasil objek tersebut dengan shape tool. Pada
proses pengeditan, upayakan untuk membentuk ujung menjadi lebar agak melingkar
dan pada tengah tetesan menjadi lebih ramping. Hal inilah yang menjadikan kunci
pembuatan efek bercak tinta atau darah menjadi kelihatan nyata.
Kunci keberhasilan yang kedua adalah tidak ada
garis melingkar yang membentuk objek tinta / tidak kelihatan melingkar seperti
pada langkah tiga. Dan kunci keberhasilan ketiga atau terakhir adalah keragaman
bentuk, semakin bermacam-macam dan unik maka semakin bagus.
Langkah 6
Objek brush utama telah jadi, selanjutnya dengan cara yang sama buat titik dan garis yang memperkuat image bahwa objek tersebut adalah bercak tinta atau darah.Langkah 7
Letakkan objek-objek penguat image pada langkah 6
ke seluruh bagian objek utama secara acak. Untuk mode duplikat secara cepat
gunakan Pick tool dan klik dan drag sambil mengakhiri letak
akhir objek dengan klik kanan. Lihat hasilnya pada gambar di bawah.
Hasil Akhir
Hasil akhir ini adalah penerapan penggunaan efek bercak tinta dengan memasukkan warna dan background.Tutorial Desain Grafis membuat logo Matahari Dengan CorelDraw
Langkah 1. Buka Aplikasi Coreldraw kalian. Setelah terbuka, buatlah dua buah lingkaran dengan menggunakan Ellipse Tool.
Hasilnya terlihat seperti gambar dibawah ini.
Langkah 2. Selanjutnya seleksi kedua gambar lingkaran tersebut. lalu klik trim. setelah itu jangan lupa buang lingkaran yang kecil, lalu berikan warna lingkaran tersebut menjadi warna hijau. Maka akan menghasilkan gambar seperti di bawah ini.
Langkah 3. Kalau sudah sekarang kita potong bentuk lingkaran yang sudah jadi di atas dengan bantuan gambar kotak atau persegi dengan menggunakan Rectangle Tool.
lihat gambar berikut.
Langkah 4. Lalu seleksi kedua gambar tersebut dan pilih / klik trim agar gambar lingkaran tersebut terpotong. setelah terpotong hapus gambar persegi nya. maka hasilnya akan seperti gambar dibawah ini.
Langkah 5. Hasil pada langkah 4 masih terlihat hasil potongannya masih berbentuk lurus, untuk merubahnya menjadi tumpul gunakan shape tool. lihat hasilnya seperti gambar dibawah ini.
Langkah 6. Selanjutnya buat bentuk kedua yang berwarna merah dengan langkah yang sama dengan seperti membuat bentuk hijau dengan diameter lebih kecil. kurang lebih hasilnya akan seperti gambar dibawah ini.
Langkah 7. Selanjutnya adalah membuat background berwarna biru dengan menggunakan Rectangle Tool dan di edit menggunakan Shape Tool . hasilnya akan seperti gambar dibawah ini.
Langkah 8. Langkah terakhir atau finishing, tinggal kasih tulisan Matahari dengan menggunakan Text Tool dan jangan lupa kasih sedikit garis merah dibawah tulisan Mataharinya.
Hasil akhirnya akan seperti dibawah ini.
wah makasih nih ilmunya, lumayan klo udah bisa, bakalan ngasilin duit nih, :) makasih ya..
BalasHapushttp://www.tokoobatku.com/obat-herbal-penyakit-gagal-ginjal/
Tks, sdh share ilmu. Lumayan bisa buat cari duit
BalasHapus